Ghost Recon: Wildlands E3 Demo - Dunia Luas, Gameplay Kurang Memikat - Sudah hampir setahun sejak informasi substansial terakhir tentang Ghost Recon: Wildlands, dan dengan tanggal rilis pada Maret yang semakin dekat, akhirnya kita bisa mencoba permainan ini. Sayangnya, demo yang ditampilkan di E3 tidak memberikan kesan positif, karena permainan ini terlihat belum siap dan membutuhkan banyak perbaikan.

Demo Ghost Recon: Wildlands dimulai di sebuah lapangan di tengah salah satu dari sebelas area yang dapat dijelajahi. Hal yang paling menonjol dari permainan ini adalah ukurannya yang sangat besar. Dunia terbuka yang ditawarkan oleh Ubisoft di sini adalah yang terbesar sejauh ini. Dalam demo, tim saya yang terdiri dari empat orang mulai dengan menggunakan drone untuk memindai area dan menandai musuh yang ada di sekitar. Penggunaan drone cukup mudah, tetapi kita harus menjaga jarak agar musuh tidak mendeteksi keberadaannya.

Setelah musuh berhasil ditandai, kami bergerak menuju target intelijen dengan menggunakan perpindahan antara sudut pandang orang ketiga dan tembakan orang pertama. Transisi ini terasa agak canggung, dan senjata yang digunakan tidak memberikan sensasi yang kuat. Musuh jatuh terlalu cepat tanpa banyak perlawanan, yang membuat game online terasa kurang menantang. Meskipun kami kehilangan target utama, kami berhasil mengejarnya dengan kendaraan. Mengemudi di sini terasa cukup mulus, memungkinkan kami untuk mengejar target saat ia bersembunyi di sebuah pom bensin yang dijaga oleh beberapa musuh.

Setelah menyelesaikan misi dan mengumpulkan informasi, kami melanjutkan perjalanan menggunakan helikopter yang memberikan pandangan luas dari peta. Pemandangan ini menunjukkan betapa luasnya dunia permainan, tetapi kualitas visual di kejauhan sangat rendah dengan banyak objek yang muncul secara mendadak, dan beberapa musuh muncul secara tiba-tiba tanpa penjelasan.

Bagian selanjutnya dari demo membawa kami ke sebuah pos musuh yang lebih sibuk. Kami mencoba menyelinap, tetapi satu tembakan yang meleset menyebabkan pertempuran besar. Kami berhasil menciptakan gangguan dengan membebaskan beberapa pemberontak yang siap melawan musuh. Setelah mengambil data dari laptop, kami melanjutkan ke lokasi berikutnya.

Namun, demo ini lebih fokus pada perjalanan dari satu titik ke titik lainnya tanpa banyak menunjukkan kebebasan eksplorasi di dunia terbuka. Visual permainan masih membutuhkan perbaikan dan sistem tembak-menembak terasa tidak memuaskan, dengan senjata yang terasa serupa satu sama lain. Meskipun dunia permainan tampak besar, jika gameplay sandbox-nya tidak menyenangkan, Ghost Recon: Wildlands mungkin tidak akan berhasil. Dengan enam bulan lagi sebelum rilis, mungkin sebaiknya permainan ini mengalami penundaan lagi agar bisa tampil lebih maksimal.